Halaman

Senin, 28 Februari 2011

CHHATTISGARH (Berita SuaraMedia) - Tim ahli bedah rumah sakit di Kota Chhattisgarh, India, berhasil mengeluarkan handuk yang menempel di usus Sabnam Praveen, 30 tahun, warga Bilaspur, Chhattisgarh, India. Diberitakan dari laman Aol News, sebelum dilarikan ke rumah sakit, Sabnam Praveen, 30, sering mengeluhkan sakit perut yang amat melilit. Keluhan yang dirasakan Sabnam ini sudah berlangsung cukup lama.

Akhirnya, tim dokter yang dipimpin Dr Neeraj Sindey dari Chhattisgarh Institute of Medical Sciences (CIMS) memutuskan membedah perut Sabnam.
Hasilnya mengejutkan. Tim dokter bedah menemukan bagian-bagian kain handuk di dalam usus Sabnam yang sebagian telah membusuk.

HANOI (Berita SuaraMedia)  - Peneliti menemukan gua yang diklaim sebagai gua terbesar di dunia, di Vietnam bagian tengah, dekat perbatasan dengan Laos.
Gua Son Doong (artinya: gua sungai gunung) yang terletak di Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang adalah gua yang panjangnya 3,8 km, dengan lebar sekitar 90 m, dan pada beberapa bagiannya, memiliki tinggi hingga 180 meter.

Seperti dilansir National Geographic edisi Januari 2011, sebenarnya gua itu sudah diketahui sejak lama oleh penduduk Vietnam. Namun, gua ini belum pernah dieksplorasi secara serius. Nah, pada musim semi lalu sekelompok penelusur gua profesional asal Inggris berhasil 'membedah' gua itu hingga tuntas.

Kamis, 24 Februari 2011

pendaratan neil amstrong d bulan

Dulu, ketika banyak rumor kalau pendaratan di Bulan oleh Neil Armstrong
itu tidak pernah ada, saya belum begitu yakin. Ketika saya nonton
Aerospace Museum di Washington, DC -- saya malah tambah yakin kalau
pendaratan di Bulan benar2 nyata. Soalnya disitu digambarkan
(foto-fotonya lengkap) pendaratan dilakukan sampai 4x!
(antara1969-1973).

Tadi malam, kepercayaan saya berubah total. Di acara TV FOX-5 semalam
ditunjukkan fakta-fakta bagaimana "tipuan" supercanggih itu banyaksekali
kelemahan dan kengawurannya.

7 Soal yang sulit di jawab ilmuwan

Image: http://cdn-u.kaskus.us/25/vddmd1pe.jpg
Menurut laporan Inggris, seiring dengan perkembangan teknologi dan kemajuan sosial masyarakat, orang-orang telah memiliki pengetahuan yang lebih dalam terhadap sejumlah besar hakekat hal ihwal. Namun terhadap sejumlah soal lainnya hingga sekarang para ilmuwan tetap masih belum dapat memberikan jawaban dan penjelasan. Seperti:
1. Apakah anjing memiliki rasa humor?
Ilmuwan meneliti inteligensi binatang, mereka semakin mengakui suatu pandangan demikian: perilaku binatang bukan hanya bereaksi secara insting, tapi suatu reaksi bawah sadar, substansi pemikiran mereka membuatnya memiliki kemampuan merasakan suka, marah, sedih dan gembira bahkan rasa humor melalui organ sensornya.
Misalnya peneliti telah mendapati, bahwa gajah dapat mengenali dirinya dalam cermin (banyak anak-anak yang belum tentu dapat berbuat seperti demikian) orang utan (atau mungkin sejumlah unggas) dapat belajar sejumlah bahasa tingkat permulaan serta membuat suatu peralatan yang rumit.
Bisa dibayangkan, jika burung dapat membuat cantolan (kait) dengan kawat listrik, untuk dipakai mengait makanan dari kaleng, maka bukankah sangat kejam kalau menggunakan mereka sebagai percobaan yang menyiksa?

Sabtu, 19 Februari 2011

sejarah nasyid

Nasyid adalah salah satu seni Islam dalam bidang seni suara.Biasanya merupakan nyanyian yang bercorak Islam dan mengandungi kata-kata nasihat, kisah para nabi, memuji Allah, dan yang sejenisnya. Biasanya nasyid dinyanyikan secara acappela dengan hanya diiringi gendang. Metode ini muncul karena banyak ulama Islam yang melarang penggunaan alat musik kecuali alat musik perkusi.

Sejarah
Nasyid dipercaya sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad.Syair thola'al badru 'alaina (yang artinya telah muncul rembulan di tengah kami) yang kini kerap dinyanyikan oleh tim qosidah dan majelis ta'lim, adalah syair yang dinyanyikan kaum muslimin saat menyambut kedatangan Rasulullah SAW ketika pertama kali hijrah ke Madinah. Nasyid kemudian berkembang seiring dengan situasi dan kondisi saat itu. Misalnya nasyid di Timur Tengah yang banyak mengumandangkan pesan jihad maupun perlawanan terhadap imperialisme Israel lebih banyak dipengaruhi oleh situasi politik yang ada saat itu.
Seni Islam nasyid sudah sejak pertengahan tahun 80-an masuk ke Indonesia. Meskipun masa itu merupakan hiburan yang baru dan hanya berkembang di sekolah tinggi dan universitas, namun nasyid menjadi ikon bagi para intelektual dan perlahan berkembang ke luar kampus.

Musik Kolak
Bukan hal baru lagi kalau nasyid mendapat julukan musik ‘kolakan’, musik ramadhan, karena memang munculnya nasyid sampai saat ini identik dengan bulan puasa. Sedangkan bulan-bulan lain nasyid sangat jarang terdengar. Menjelang ramadhan barulah khalayak bisa menyaksikan festival nasyid, lomba nasyid, parade nasyid dan kegiatan yang sejenisnya, padahal di bulan-bulan lain hampir tidak ada acara semacam ini. Biasanya segenap gegap gempita nasyid akan hilang begitu memasuki bulan syawal. Nasyid sampai saat ini baru berhasil menunjukkan eksistensinya ‘hanya’ di bulan ramadhan atau paling maksimal pada hari besar keagamaan islam saja. Di satu sisi ini memang menguntungkan karena mudah mengidentikkan mana yang jenis musiknya nasyid mana yang bukan. Namun demikian banyak hal-hal kurang menguntungkan yang terpaksa harus dialami oleh tim nasyid: sebutan musik kolak, identik dengan hanya pantas untuk segmen khusus, musik pinggiran dan lain sebagainya.

Kamis, 17 Februari 2011

unsur kimia

Penemuan unsur kimia yang diketahui sekarang ditampilkan secara kronologis di sini. Unsur kimia yang ditampilkan umumnya berdasarkan urutan tiap-tiap unsur tersebut pertama kali dinyatakan sebagai unsur murni, karena tanggal persis penemuan sebagian besar unsur tidak dapat secara akurat ditentukan. Beberapa unsur-unsur pertama tidak memiliki catatan tertulis.

Daftar isi


Masa purbakala

Nama Tanggal Penemu
Carbon zaman dulu Tidak diketahui
Perak zaman dulu Tidak diketahui
Tembaga zaman dulu Tidak diketahui
Sulfur zaman dulu Tidak diketahui
Timah zaman dulu Tidak diketahui
Emas zaman dulu Tidak diketahui
Timbal zaman dulu Tidak diketahui
Besi zaman dulu Tidak diketahui
Raksa zaman dulu Tidak diketahui

Abad ke-13

Nama Tanggal Penemu Catatan
Arsen 1250 Albertus Magnus di percaya sebagai orang pertama yang memisahkan unsur ini.

Abad ke-15

Nama Tanggal Penemu Catatan
Antimon 1450 Pertama kali diuraikan secara ilmiah oleh Tholden
Bismut Abada ke 15? May have been described in writings attributed to Basil Valentinus, definitively identified by Claude François Geoffroy in 1753

Abad ke-16

Nama Tanggal Penemu Catatan
Zinc 1526 Diidentifikasi sebagai logam unik oleh Paracels

Abad ke-17

Nama Tanggal Penemu Catatan
Fosfor 1669 Ditemukan oleh Hening Brand, namun baru diuraikan oleh Robert Boyle

Abad ke-18

Nama Tanggal Penemu Catatan
Kobalt 1732 Georg Brandt
Platinum ca. 1741 Ditemukan secara tepisah oleh Antonio de Ulloa (dipublikasikan tahun 1748) dan Charles Wood. Sejak abad ke 16 telah diketahui di Amerika Selatan pada tambang biji emas.
Nikel 1751 Axel Fredrik Cronstedt
Magnesium 1755 Joseph Black
Hidrogen 1766 Dipisahkan dan diuraikan oleh Henry Cavendish, namun baru diberi nama oleh Antoine Lavoisier
Oksigen 1771 Joseph Priestley Because of his belief in phlogiston, Priestley did not realise that he had prepared a new element, and thought that he had managed to prepare air free from phlogiston ("de-phlogisticated air").
Nitrogen 1772 Daniel Rutherford
Klor 1774 Carl Wilhelm Scheele
Mangan 1774 Johan Gottlieb Gahn
Molibdenum 1778 Carl Wilhelm Scheele
Telurium 1782 Franz-Joseph Müller von Reichenstein
Wolfram 1783 Juan José Elhuyar dan Fausto Elhuyar
Uranium 1789 Martin Heinrich Klaproth Dinamai Uranium setelah ditemukannya planet baru, Uranus.
Zirconium 1789 Martin Heinrich Klaproth
Wolfram 1793 Martin Heinrich Klaproth
Itrium 1794 Johan Gadolin
Titanium 1797 Martin Heinrich Klaproth
Kromium 1797 Louis Nicolas Vauquelin
Beryllium 1798 Louis Nicolas Vauquelin

 Abad ke-19

Nama Tanggal Penemu Catatan
Vanadium 1801 Andrés Manuel del Río
Niobium 1801 Charles Hatchett Named columbium by discoverer.
Tantalum 1802 Anders Gustaf Ekeberg
Serium 1803 Martin Heinrich Klaproth; Jöns Jakob Berzelius and Hisinger Named after the newly discovered asteroid, Ceres. Discovered nearly simultaneously in two laboratories, though it was later shown that Berzelius and Hisinger's cerium was actually a mixture of cerium, lanthanum and so-called didymium.
Rhodium 1803 William Hyde Wollaston
Palladium 1803 Ryan Lumadue Named after the newly discovered asteroid, Pallas.
Osmium 1803 Smithson Tennant
Iridium 1803 Smithson Tennant
Potassium 1807 Humphry Davy Discovered using electricity from the Voltaic pile to decompose the salts of alkali metals.
Sodium 1807 Humphry Davy Discovered using electricity from the Voltaic pile to decompose the salts of alkali metals; discovered a few days after potassium, using the same method.
Calcium 1808 Humphry Davy Discovered using electricity from the Voltaic pile to decompose the salts of alkali metals.
Barium 1808 Humphry Davy Discovered using electricity from the Voltaic pile to decompose the salts of alkali metals.
Boron 1808 Joseph Louis Gay-Lussac & Louis-Jacques Thenard
Yodium 1811 Bernard Courtois
Lithium 1817 Johan August Arfwedson
Cadmium 1817 Friedrich Strohmeyer Independently discovered by K.S.L Hermann
Selenium 1817 Jöns Jakob Berzelius
Silicon 1823 Jöns Jakob Berzelius
Aluminium 1825 Hans Christian Ørsted May have been isolated in Roman times, see History of Aluminium.
Brom 1826 Antoine Jérôme Balard
Thorium 1828 Jöns Jakob Berzelius
Beryllium 1828 Friedrich Wöhler. Independently discovered by A.A.B. Bussy
Lantanum 1839-41 Carl Gustaf Mosander Discovered when Mosander showed that the cerium isolated in 1803 by Berzelius was actually a mixture of cerium, lanthanum and so-called didymium.
Terbium 1843 Carl Gustaf Mosander
Erbium 1843 Carl Gustaf Mosander
Rutenium 1844 Karl Klaus
Caesium 1860 Robert Bunsen and Gustav Kirchoff First identified by its blue spectroscopic emission line.
Rubidium 1860 Robert Bunsen and Gustav Kirchoff First identified by its red spectroscopic emission line.
Talium 1861 Sir William Crookes First identified by its bright green spectroscopic emission line.
Indium 1863 Ferdinand Reich and Theodor Richter First identified by its indigo-blue spectroscopic emission line.
Helium 1868 Independently by Pierre Jansen and Norman Lockyer First identified by astronomers as an emission line in the spectrum of the sun.
Galium 1875 Paul Emile Lecoq de Boisbaudran Predicted by Mendeleev in 1871 as ekaaluminium.
Ytterbium 1878 Jean Charles Galissard de Marignac
Thulium 1879 Per Teodor Cleve
Skandium 1879 Lars Fredrik Nilson Predicted by Mendeleev in 1871 as ekaboron.
Holmium 1879 Marc Delafontaine, Jacques-Louis Soret and Per Teodor Cleve
Samarium 1879 Paul Emile Lecoq de Boisbaudran
Gadolinium 1880 Jean Charles Galissard de Marignac
Praseodymium 1885 Carl Auer von Welsbach The didymium isolated by Mosander in 1839 was shown to be two separate elements; praseodymium and neodymium.
Neodimium 1885 Carl Auer von Welsbach The didymium isolated by Mosander in 1839 was shown to be two separate elements, praseodymium and neodymium.
Dysprosium 1886 Paul Emile Lecoq de Boisbaudran
Germanium 1886 Clemens Winkler Predicted by Mendeleev in 1871 as ekasilicon.
Fluor 1886 Joseph Henri Moissan
Argon 1894 Lord Rayleigh & Sir William Ramsay Discovered by comparing the molecular weights of nitrogen prepared by liquefaction from air and nitrogen prepared by chemical means.
Neon 1898 Sir William Ramsay Separated from liquid argon by difference in boiling point.
Kripton 1898 Sir William Ramsay Separated from liquid argon by difference in boiling point.
Xenon 1898 Sir William Ramsay Separated from liquid argon by difference in boiling point.
Radium 1898 Pierre Curie and Marie Curie
Polonium 1898 Pierre Curie and Marie Curie
Radon 1898 Friedrich Ernst Dorn, who called it nitron Discovered as a product of the radioactive decay of radium.
Actinium 1899 Ryan Lumadu

abad ke-20

Nama Tanggal Penemu Catatan
Europium 1901 Eugene Demarcay
Lutesium 1907 Georges Urbain
Protactinium 1917 Kasimir Fajans, O. Göhring, Fredrich Soddy, John Cranston, Lise Meitner and Otto Hahn
Hafnium 1923 Dirk Coster and György Hevesy
Renium 1925 Walter Noddack and Ida Tacke
Teknesium 1937 Carlo Perrier and Emilio Segrè First synthetic element discovered. Predicted by Mendeleev in 1871 as ekamanganese.
Fransium 1939 Marguerite Derey Last naturally occurring element discovered; all elements discovered after it are synthetic.
Astatin 1940 Dale R. Corson, K.R.Mackenzie, Emilio Segrè Later determined to occur naturally in minuscule qunatitites (<25 grams in earth's crust).
Neptunium 1940 E.M. McMillan & Philip H. Abelson, University of California, Berkeley First transuranium element discovered.
Plutonium 1941 Glenn T. Seaborg, Arthur C. Wahl, Joseph W. Kennedy, Emilio Segrè
Curium 1944 Glenn T. Seaborg
Americium 1944 Glenn T. Seaborg
Promethium 1945 Jacob A. Marinsky
Berkelium 1949 Albert Ghiorso, Glenn T. Seaborg, Stanley G. Thompson, Kenneth Street Jr.
Californium 1950 Albert Ghiorso, Glenn T. Seaborg, Stanley G. Thompson, Kenneth Street Jr.
Einsteinium 1952 Argonne Laboratory, Los Alamos Laboratory, and University of California
Fermium 1953 Argonne Laboratory, Los Alamos Laboratory, and University of California
Mendelevium 1955 Glenn T. Seaborg, Evans G. Valens
Nobelium 1958 Albert Ghiorso, Glenn T. Seaborg, John R. Walton and Torbørn Sikkeland
Lawrencium 1961 Albert Ghiorso, Torbjørn Sikkeland, Almon Larsh and Robert M. Latimer
Rutherfordium 1964 Joint Institute for Nuclear Research in Dubna, USSR
Dubnium 1970 Albert Ghiorso
Seaborgium 1974 Joint Institute for Nuclear Research and University of California, Berkeley
Bohrium 1976 Y. Oganessian et al, Dubna and confirmed at GSI (1982)
Meitnerium 1982 Peter Armbruster and Gottfried Münzenberg, GSI
Hassium 1984 Peter Armbruster and Gottfried Münzenberg
Darmstadtium 1994 S. Hofmann, V. Ninov et al, GSI
Roentgenium 1994 S. Hofmann, V. Ninov et al, GSI
Ununbium 1996 S. Hofmann, V. Ninov et al, GSI
Ununquadium 1999 Joint Institute for Nuclear Research in Dubna[1]

5 penemuan thomas alfa edison yang belum terungkap

5 Penemuan Thomas Edison yang Belum Terungkap


Bila Anda lihat tema Google Doodle(logo Google) hari ini, maka Anda akan mendapati bahwa hari ini adalah hari ulang tahun Thomas Alva Edison yang ke-164.

Lahir di Ohio pada 1847, Edison adalah seorang pengusaha sekaligus ilmuwan dan penemu besar Amerika Serikat yang memiliki begitu banyak hasil penelitian. Ia juga pendiri 14 perusahaan termasuk General Electric.

Edison telah mematenkan lebih dari 1000 penemuannya di AS. Hasil penelitian besarnya meliputi lampu bohlam, ponograf (gramofon), kamera bergerak, dan dinamo.

Namun, ada pula penemuan-penemuan yang tak terungkap oleh publik. Situs Gearlog mencatat setidaknya ada lima penemuan Edison yang belum begitu banyak diketahui orang.

1. Mesin suara (1868)

Jauh sebelum Amerika menggunakan mesin diebold untuk penghitungan suara, Edison sudah menawarkan alat hasil temuannya bernama Vote Recorder. Alat ini menghitung suara dengan model pertanyaan Ya atau Tidak.

Sayangnya, mesin penghitung suara ini memiliki waktu proses yang lambat. Sampai-sampai salah seorang Ketua Komite Kongres berkata, "Bila ada sebuah penemuan di bumi ini yang tidak kita inginkan, mesin inilah dia," katanya.

2. Boneka Bicara (1877)


Tak hanya menemukan fonograf, Edison juga membesut sebuah versi miniatur dari pemutar musik itu, yang kemudian ditempatkan di dalam sebuah boneka.

Fonograf itu kemudian bisa memainkan rekaman sajak untuk anak-anak, sehingga boneka itu seolah-olah berbicara.

3. Baterai untuk Mobil Listrik (1880)
Saat Edison memperkenalkan baterai nikel-besi, ia kemudian memimpikan untuk membuat mobil listrik. Beberapa pembuat mobil seperti Detroit Electric dan Baker Electric, kemudian mengadopsi teknologi yang diperkenalkan Edison itu.



Namun, belakangan dalam sebuah pesta makan malam, Henry Ford memberikan sebuah catatan kecil kepada Edison berbunyi "Mobil listrik telah mati." Setelah itu, perkataan itu terbukti kebenarannya. Mimpi Edison tak pernah kesampaian.
4. Film Frankenstein (1910)



Pada 1891 Edison mematenkan kamera film pertama yang dinamakan Kinematograph. Pada 1910, perusahaannya, Edison Manufacturing Company Studio, membuat film Frankenstein , sebuah film yang ia adaptasi dari novel horor klasik karya Mary Shelley.

5. Telepon untuk Arwah (1920)
Temuan ini adalah salah satu subyek yang masih terus diperdebatkan. Edison sempat memberitahukan kepada beberapa media tentang upayanya untuk menemukan cara untuk menelepon orang yang telah meninggal dunia.



Pada 1921 ia mengklarifikasi hal itu dengan mengatakan kepada New York Times, bahwa penemuannya itu bisa mendeteksi unit kehidupan yang di antara yang mati. Namun, banyak yang mengatakan bahwa Edison gagal total dalam upayanya kali ini. Bila alat ini sudah berhasil ditemukan, mungkin saja yang akan ditelepon paling dulu adalah arwah Edison sendiri.

Rabu, 02 Februari 2011

sejarah perkembangan komputer

SEJARAH KOMPUTER

.

Sejarah komputer sudah dimulai sejak zaman dahulu kala. Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat mekanik dan elektronik (mechanical and electronic) untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Computer yang kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala berupa alat mekanik (mechanical) maupun elektronik (electronic)

Saat ini komputer dan piranti pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. Computer yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari sekedar perhitungan mathematics biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa supermarket yang mampu membaca kode barang belanja, sentral telephone yang menangani jutaan panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang menghubungkan berbagai tempat di dunia.